)
Strategi Pasang Iklan Di Media Sosial
Banyaknya jumlah pengguna media sosial di internet membuat iklan media sosial terbilang sangat efektif. Meski begitu, banyak hal dan strategi yang perlu Anda perhatikan dengan baik setiap kali akan memasang iklan di media sosial. Apa saja strategi yang dibutuhkan? Simak ulasan berikut.
Tentukan Target Iklan
Tahukah Anda bahwa iklan di media sosial dilengkapi dengan fitur penargetan. Fitur inilah yang membuat iklan di media sosial lebih efektif dibandingkan dengan iklan di media massa seperti koran yang tak dilengkapi dengan fitur penargetan. Dengan adanya fitur ini, Anda bisa mengatur target pasar yang paling relevan dengan jenis produk yang Anda iklankan. Semakin spesifik Anda memaksimalkan fitur penargetan ini, keefektifan iklan di media sosial akan semakin tinggi.
Sebagai contoh, jika Anda mengiklankan produk berupa daster kekinian, sebaiknya Anda mengatur target iklan pada perempuan dengan rentang umur mulai dari 25 tahun kita 35 tahun. Atur juga kelas ekonomi hingga demografi yang paling sesuai dengan iklan Anda.
Buat Konsep Iklan Semenarik Mungkin
Setelah menentukan target iklan secara spesifik, kini saatnya Anda mulai merancang konsep iklan di media sosial nantinya. Semakin menarik konsep iklan yang Anda buat, tentu akan membuat siapa saja yang melihat iklan semakin tertarik dengan apa yang Anda tawarkan. Dalam membuat konsep iklan ini, sesuaikan dengan tujuan perusahaan serta target iklan Anda. Mengingat targetnya adalah perempuan, buat konsep iklan dengan pilihan warna yang cantik.
Atur Jenis Konten
Kini saatnya Anda menentukan media sosial mana yang akan dipilih untuk memasang iklan. Lagi-lagi pemilihan media sosial ini juga harus disesuaikan dengan target market Anda.
Setelah menentukan jenis media sosial yang tepat, cari tahu kriteria ukuran visual dari media sosial tersebut. Seperti yang Anda ketahui, setiap media sosial memiliki ukuran visual yang berbeda-beda. Untuk Instagram saja, Anda perlu menentukan apakah iklan nantinya di unggah di feed, di instastory, atau bahkan keduanya? Konten yang diunggah di feed dan instastory tentu memiliki ukuran visual yang berbeda-beda.
Mengingat pengguna media sosial lebih sering membuka melalui akunnya melalui mobile, konten iklan yang akan Anda unggah pun haruslah bersifat mobile friendly. Sebisa mungkin hindari mengunggah iklan yang terlalu berat sehingga membuatnya susah untuk dibuka. Jika ini sampai terjadi, bukan tidak mungkin para pengguna media sosial tersebut mudah menutup dan mengabaikan iklan Anda.
Pantau Iklan Anda
kini saatnya Anda mulai mengunggah iklan sesuai dengan jadwal yang sudah ditentukan. Namun, bukan berarti Anda melepaskan iklan yang sudah diunggah tersebut begitu saja. Iklan yang sudah Anda unggah perlu dipantau secara rutin.
Meski terkesan sepele, pemantauan iklan ini menjadi hal yang sangat penting dan tidak boleh dilewatkan. Dengan melakukan pemantauan, Anda bisa mengetahui apakah iklan yang Anda unggah bisa dikatakan berhasil atau tidak.
Itu tadi strategi memasang iklan di media sosial yang bisa Anda terapkan nantinya. Pastikan Anda menerapkan keseluruhan strategi di atas agar iklan di media sosial dekat dengan kata berhasil, ya. Tapi ingat, jika gagal, Anda pun tidak boleh patah semangat dan harus kembali mengatur formula yang baru jika ingin memasang iklan kembali di kemudian hari.